Blog soebang - Susah ya move on, susah ya melepas ingatan tentang masa lalu, susah ya melupakan mantan yang udah nyakitin banget. Apa ini semua efek sakit hati yang sudah kebangetan dan rasa kecewa yang tak ketulungan? Tidak!
Jawaban terbesarnya saat kamu susah sekali move on dari masa lalu, itu karena kamu memang belum mau mengikhlaskan dan memaafkannya.
Sebab pikiran yang tidak bisa lepas dari masa lalu adalah tanda bahwa kamu belum ikhlas, pikiran yang terus saja menghujam mengingat sakitnya masa lalu adalah bukti bahwa kamu masih belum benar-benar mau melepaskannya.
Cobalah lepaskan dengan sungguh-sungguh, sulit? Jika sulit berusahalah, karena mengikhlaskan itu memang tidak mudah dan memang butuh kerja keras untuk melatih hati tiada henti dengan rasa pasrah.
Mungkin sebagian dari kamu juga sering bertanya, kenapa sih hati terasa sangat pedih ketika mengingat masa lalu, padahal perpisahan itu sudah lama? Maka jawabannya adalah kamu belum bisa memaafkannya.
Karena coba saja hatimu memaafkan, maka pasti ketika mengingat dia dan kesalahannya tentu kamu tidak akan merasa pedih, sebab pedihnya masa lalu yang sering saja menyiksa adalah tanda bahwa kamu belum bisa memaafkannya.
Hati yang selalu kamu eluhkan tersiksa ketika mengingat mantan, padahal kejadian putusmu sudah terbilang lama, dan bahkan kamu sendiri tidak pernah berhubungan lagi dengannya, itu adalah bukti bahwa kamu masih belum sepenuhnya percaya akan takdir Allah.
Mengingat Masa Lalu Kemudian Mengutuk Buruk Adalah Bukti Bahwa Kamu Tidak Percaya Bahwa Nanti Akan Datang yang Lebih Baik
Dan hati yang selalu mengutuk buruk ketika mengingat masa lalu adalah bukti bahwa kamu tidak percaya bahwa nanti akan datang seorang yang lebih baik padamu.
Karena sebejad apapun dia meninggalkanmu, jika kamu selalu tahu caranya berharap yang terbaik dan mempercayai kebaikan Allah, maka pasti melupakan bukan hal yang sulit.
Untuk itu, jika memang benar kamu tidak ingin pikiranmu selalu tertuju pada masa lalumu, tidak ingin pikiranmu penuh dengan rasa dendam yang menyakitkan, maka cobalah untuk belajar melunakkan hati dengan rasa ikhlas dan memaafkan.
Karena disaat hatimu telah benar-benar ikhlas dan memaafkan, maka pasti ingatanmu tentangnya perlahan akan memudar lalu kemudian sirna.
Jawaban terbesarnya saat kamu susah sekali move on dari masa lalu, itu karena kamu memang belum mau mengikhlaskan dan memaafkannya.
Coba Ikhlas, Pikirkanlah yang Baik-baik, Jangan Hanya yang Buruk-buruk Saja
Sebab pikiran yang tidak bisa lepas dari masa lalu adalah tanda bahwa kamu belum ikhlas, pikiran yang terus saja menghujam mengingat sakitnya masa lalu adalah bukti bahwa kamu masih belum benar-benar mau melepaskannya.
Cobalah lepaskan dengan sungguh-sungguh, sulit? Jika sulit berusahalah, karena mengikhlaskan itu memang tidak mudah dan memang butuh kerja keras untuk melatih hati tiada henti dengan rasa pasrah.
Mengingat Masa Lalu Kemudian Kamu Sakit Hati Lagi, Itu Tanda Bahwa Kamu Belum Bisa Memaafkan
Mungkin sebagian dari kamu juga sering bertanya, kenapa sih hati terasa sangat pedih ketika mengingat masa lalu, padahal perpisahan itu sudah lama? Maka jawabannya adalah kamu belum bisa memaafkannya.
Karena coba saja hatimu memaafkan, maka pasti ketika mengingat dia dan kesalahannya tentu kamu tidak akan merasa pedih, sebab pedihnya masa lalu yang sering saja menyiksa adalah tanda bahwa kamu belum bisa memaafkannya.
Tersiksa Ketika Mengingatnya Juga Bukti Bahwa Kamu Tidak Percaya Takdir Allah
Hati yang selalu kamu eluhkan tersiksa ketika mengingat mantan, padahal kejadian putusmu sudah terbilang lama, dan bahkan kamu sendiri tidak pernah berhubungan lagi dengannya, itu adalah bukti bahwa kamu masih belum sepenuhnya percaya akan takdir Allah.
Mengingat Masa Lalu Kemudian Mengutuk Buruk Adalah Bukti Bahwa Kamu Tidak Percaya Bahwa Nanti Akan Datang yang Lebih Baik
Dan hati yang selalu mengutuk buruk ketika mengingat masa lalu adalah bukti bahwa kamu tidak percaya bahwa nanti akan datang seorang yang lebih baik padamu.
Karena sebejad apapun dia meninggalkanmu, jika kamu selalu tahu caranya berharap yang terbaik dan mempercayai kebaikan Allah, maka pasti melupakan bukan hal yang sulit.
Coba Kamu Berlunak Hati Mengikhlaskan, Maka Pasti Ingatanmu Tentangnya Perlahan Sirna.
Untuk itu, jika memang benar kamu tidak ingin pikiranmu selalu tertuju pada masa lalumu, tidak ingin pikiranmu penuh dengan rasa dendam yang menyakitkan, maka cobalah untuk belajar melunakkan hati dengan rasa ikhlas dan memaafkan.
Karena disaat hatimu telah benar-benar ikhlas dan memaafkan, maka pasti ingatanmu tentangnya perlahan akan memudar lalu kemudian sirna.